Legislator Dorong Masyarakat Tanam Sayuran Di Pekarangan

Padang, (Antara Sumbar) - Anggota Komisi V DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Saidal Masfiyuddin mendorong masyarakat menanam sayuran dan buah-buahan di pekarangan rumah untuk menunjang pola hidup sehat.

"Dengan menanam sayur dan buah di pekarangan rumah, setelah bisa dipanen masyarakat tidak perlu repot lagi membelinya ke pasar," katanya di Padang, Selasa.

Menanam sayur di pekarangan rumah bisa menggunakan pot plastik sehingga sayur yang tumbuh terjaga kesuburannya dan tidak tercemar oleh zat kimia, ujarnya.

Ia menerangkan sayuran yang bisa ditanam menggunakan pot plastik tersebut seperti sayur sawi, kangkung, dan bayam.

"Untuk pupuk bisa menggunakan menggunakan pupuk kandang dari kotoran ayam, sapi atau pun kambing," ujarnya.

Menurut data Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumbar, kata Saidal masyarakat dengan etnik Minangkabau masih senang dengan makanan yang mengandung kolesterol seperti usus sapi, padahal makanan tersebut mengandung lemak yang tinggi.

"Untuk itu masyarakat perlu mengubah kebiasaan tersebut untuk menciptakan pola hidup sehat," tambahnya.

Jika masyarakat sudah membudayakan hidup sehat, katanya maka kegiatan mencari nafkah sehari-hari juga akan lebih baik dan bersemangat.

"Karena itu dengan menanam sayuran di pekarangan rumah kebiasaan hidup sehat dapat dilaksanakan," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga mendorong pemerintah kabupaten dan kota untuk meningkatkan penyuluhan hidup sehat oleh dinas kesehatan kepada masyarakat mengenai betapa pentingnya makan buah dan sayur.

"Harus ada dukungan juga dari pemerintah kabupaten dan kota untuk memulainya sehingga menjadi budaya oleh masyarakat," tambahnya.

Sebelumnya Kepala Dinkes) Sumbar, Merry Yuliesday mengatakan pola konsumsi sayuran dan buah-buahan masyarakat di daerah itu masih rendah.

Ia menjelaskan dalam rangka meningkatkan dan memotivasi masyarakat untuk lebih meningkatkan konsumsi sayur dan buah-buahan, pihaknya dengan rutin melakukan sosialisasi.

Pola konsumsi sayuran dan buah-buahan, katanya harus diterapkan demi mewujudkan masyarakat yang sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit, akibat kekurangan serat dan vitamin. (*)