Agam Target Produksi Benih Ikan 300 Juta Ekor

id Benih, Ikan, Agam

Agam Target Produksi Benih Ikan 300 Juta Ekor

Bupati Agam Indra Catri Tebar benih ikan. (ANTARA SUMBAR/Yusrizal)

Lubuk Basung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menargetkan memproduksi benih ikan sebesar 300 juta ekor pada 2017 dari 432 unit pembenihan rakyat (UPR) dan dua balai benih ikan (BBI) di daerah itu.

"300 juta ekor bibit ikan ini terdiri dari nila, mas dan lele," kata Kepala Bidang Budidaya Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Rosva Deswira di Lubuk Basung, Minggu.

Untuk mencapai target ini, pihaknya akan memberikan bantuan induk ikan sebanyak 15 paket atau 7.500 ekor kepada UPR. Induk ikan ini berasal dari bantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar pada 2017.

Saat ini, tambahnya UPR yang akan mendapatkan bantuan tersebut sedang diverifikasi.

"Setelah verifikasi ini dilakukan, induk ikan tersebut akan kita serahkan kepada petani," katanya.

Selain memberikan bantuan induk ikan, pihaknya juga memberikan pembinaan kepada pembudidaya tentang cara berbudidaya ikan dengan baik, sehingga target ini tercapai nantinya.

"Saya optimistis target produksi benih ikan ini tercapai nantinya," katanya.

Ia menambahkan target ini lebih banyak dibandingkan produksi benih ikan pada 2017 sebanyak 295 juta ekor.

Bibit ikan ini dipasarkan di Kabupaten Agam, Pasaman Barat, Pesisir Selatan, Dharmasraya, Provinsi Jambi, Sumatera Utara dan Riau.

"Bibit ikan ini memiliki sertifikat dari Kementrian Kelautan dan Perikanan," katanya.

Pemilik UPR Mutiara di Lubuk Basung, Tonen menambahkan, UPR Mutiara memproduksi bibit ikan nila sekitar 300 ribu setiap bulan dari 500 ekor induk ikan.

Setiap bulan, bibit ikan ini dipasarkan sekitar 250 ribu ekor ke Kabupaten Agam, Pasaman Barat dan Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara dengan harga Rp120 per ekor ukuran satu inci.

"Sebelum dipasarkan, bibit ikan ini kita sortir sebanyak tiga kali, agar bibit ikan memiliki kualitas yang bagus," katanya. (*)