Warga Temukan Proyektil Meriam dan Mortir di Pantai

id Penemuan, Meriam, Mortir, Padang

Warga Temukan Proyektil Meriam dan Mortir di Pantai

Ilustrasi - (ANTARA SUMBAR/Zulham Beni Kusuma)

Padang, (Antara Sumbar) - Warga Kota Padang, Sumatera Barat, menemukan 10 buah benda yang diduga mortir dan proyektil meriam ketika mengantarkan tamu berwisata di Pulau Paso daerah itu pada Kamis siang.

"Mortir itu saya temukan bersama nelayan lain, Akmal (24) ketika mengantarkan tamu yang akan berwisata di pulau itu," kata Riko Hermanto (34) di Padang, Kamis.

Awalnya warga Pasia Nan Tigo itu hanya menemukan tiga unit yang diduga mortir yang tertimbun pasir. Ia dan rekannya langsung mengambil benda tersebut dan melanjutkan perjalanan menyusuri bibir pantai.

Beberapa saat melangkah, mereka kembali menemukan tujuh buah benda yang serupa lalu mengumpulkan keseluruhannya pada satu tempat.

Mengetahui barang yang ditemukannya tersebut adalah mortir dan proyektil meriam, dirinya langsung berlayar ke Pasie Nan Tigo untuk melaporkan hal itu kepada pihak kepolisian.

"Kami belum tahu apakah mortir ini aktif atau tidak, makanya saya melaporkan ini kepada Bhabinkamtibmas Polsek Koto Tangah," katanya.

Setelah mendapatkan informasi, Tim Penjinak Bom Satuan Brimob Polda Sumbar langsung mendatangi lokasi bersama Satuan Polisi Perairan untuk melakukan evakuasi mortir dan meriam tersebut.

Komandan Tim Penjinak Bom, Ipda Sukardi mengatakan benda yang ditemukan oleh nelayan tersebut merupakan sembilan proyektil meriam ukuran 120 milimeter dan sebuah mortir aktif.

"Kami mendapat laporan dari Polsek Koto Tangah ada meriam yang ditemukan oleh warga, kami langsung lakukan koordinasi dengan mereka dan Satuan Polisi Perairan untuk menuju lokasi penemuan mortir tersebut," ujarnya.

Setelah dilakukan evakuasi mortir dan proyektil meriam itu langsung dibawa ke Markas Brimob Polda Sumbar. (*)