Padang Panjang, (Antara Sumbar) - Wali Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Hendri Arnis, mengumpulkan para rekanan di daerah itu untuk percepatan pembangunan, pembinaan, pemberdayaan, dan pemerataan pekerjaan bagi pengusaha lokal.
"Kami sengaja mengumpulkan rekanan, Rabu (15/3) malam, supaya dapat saling mengenal sesama rekanan dengan pejabat daerah," ujar Wali Kota Hendri Arnis di Padang Panjang, Kamis.
Dia menjelaskan tentang pengutamaan percepatan pembangunan di daerah setempat sekarang ini, karena masih banyak proyek yang belum dikerjakan dan selesai pada triwulan 1.
Pihaknya juga mengetahui kondisi yang dialami oleh pengusaha lokal yang bergerak dalam bidang pengadaan barang dan jasa.
Untuk itu, dia meminta agar kontraktor mengambil kerja yang bisa dikerjakan dengan baik dan tepat waktu, karena pekerjaan dilakukan tidak pada kesempatan yang sama, maka kontraktor akan menerima pekerjaan bergiliran.
Dalam hal itu, ia minta mereka yang mendapat proyek pada awal bisa mengerjakan pekerjaan dengan baik dan yang belum dapat giliran agar bersabar menunggu waktu.
"Yang pasti semua mendapat bagian," ujarnya.
Terhadap pekerjaan, pihak rekanan tidak dibenarkan "mensubkan" pekerjaan kepada pihak lain. Jika praktik itu kedapatan maka pada masa yang akan datang, tidak diberi pekerjaan.
"Selanjutnya rekanan diminta bekerja tepat waktu, jika melanggar, juga tidak diberi kesempatan lagi tahun ini," katanya.
Ia mengatakan untuk masa yang akan datang, rekanan di Padang Panjang harus memasukkan data perusahaannya ke Sistem Informasi Kinerja Penyedia (Sikap).
Jika semua sudah masuk, katanya, segala informasi tentang proyek pembangunan di Padang Panjang bisa diakses melalui internet.
Darman, salah seorang rekanan, menyambut baik ide Wali Kota Hendri Arnis itu.
"Saya berterima kasih pada Pak Wali Kota. Kebijakan seperti ini, menandakan bahwa Pak Wali punya perhatian terhadap kami," katanya. (*)
Wali Kota Kumpulkan Rekanan untuk Percepatan Pembangunan
Wali Kota Padang Panjang Hendri Arnis. (Antara)
