Kota Padang akan Fokus Bina Generasi Muda

id Mahyeldi Ansharullah, Padang

Kota Padang akan Fokus Bina Generasi Muda

Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah.

Padang, (Antara Sumbar) - Wali Kota Padang, Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan pihaknya akan fokus untuk membina generasi muda terkait problematika sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat saat ini.

"Dalam pembinaan ini nantinya kami akan melibatkan semua unsur-unsur terkait," katanya dalam pembukaan kegiatan penguatan lembaga adat tahun 2017 di Padang, Rabu.

Ia mengatakan kondisi generasi muda saat ini sudah mulai banyak yang menyimpang dari nilai-nilai adat dan agama sehingga dinilai perlu dilakukan pencegahan sebelum terjadi penyimpangan terlalu jauh.

"Saat ini sudah banyak generasi yang terlibat dengan narkoba, pergaulan bebas bahkan tindakan-tindakan kriminal lainnya," kata dia.

Selanjutnya ia mengharapkan dengan adanya pembekalan dan bimbingan yang dilakukan oleh beberapa unsur terkait maka ke depannya bisa memperbaiki akhlak mereka.

"Untuk jangka panjang kita mengharapkan agar akhlak generasi muda menjadi lebih baik dan bisa memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat," katanya.

Dalam penanganan lebih lanjut, Mahyeldi meminta setiap lembaga adat yang ada di Kota Padang seperti LKAAM, KAN, bundo kanduang untuk dapat bekerja sama.

Menurut dia pelibatan lembaga adat karena jumlah aparat kepolisian, Satpol PP dan aparatur pemerintahan yang ada tidak sebanding dengan jumlah masyarakat.

"Niniak mamak dan bundo kanduang merupakan orang yang memegang peranan penting di tengah masyarakat, oleh karena itu kami mengharapkan dapat bekerja sama dengan pemerintah dalam membina generasi muda," katanya.

Sementara itu Kabag Kesra Kota Padang, Jamilus mengatakan peranan dari lembaga adat begitu penting di tengah masyarakat. Oleh sebab itu pihaknya menilai perlu diadakannya penguatan terhadap lembaga-lembaga tersebut.

"Kami berupaya melakukan penguatan pada lembaga adat guna meningkatkan peranan mereka untuk ikut bersama-sama membangun masyarakat," katanya. (*)