Pemkot Padang Harapkan Bantuan Masyarakat Laporkan Pungli

id Pungli

Pemkot Padang Harapkan Bantuan Masyarakat Laporkan Pungli

Ilustrasi - pungutan liar.

Padang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat mengharapkan bantuan masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan setiap tindakan pungutan liar yang dilakukan oknum tertentu khususnya di tataran pemerintahan.

"Tim Saber Pungli telah terbentuk namun kinerjanya juga akan terbantu dengan dukungan masyarakat," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Padang, Selasa.

Ia mengatakan untuk memudahkan koordinasi ini pihaknya meluncurkan pelayanan mudah dan murah hanya melalui pesan singkat atau SMS dan aplikasi "Whats App" (WA) di nomor 08117180177.

Dengan kemudahan sistem ini katanya, masyarakat bisa langsung melaporkan pelaku pungli termasuk lokasi dan jenis pungutan yang dilakukan.

Dengan begitu akan ditindaklanjuti ke Tim Saber dan bila kembali melakukan akan dilakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang berujung pada sanksi hukum.

"Bantuan lain yang bisa dilakukan yakni membantu sosialisasi terkait Tim Saber Pungli kepada rekan, keluarga, dan teman lainnya," kata dia.

Salah satu hal didorong yakni memberikan peringatan bahaya pungli dengan intensitas kecil terlebih besar.

Bisa saja melalui pertemuan kelompok masyarakat seperti arisan, musyawarah koperasi, atau pertemuan pemuda, bahaya pungli ini bisa dijelaskan.

"Diharapkan masyarakat yang biasa melakukan pungli baik di tatanan pemerintahan atau lingkungan lainnya jera dan meninggalkan praktek tersebut," ujarnya.

Sementara itu Ketua Tim Satgas Saber Pungli Padang AKBP Tommy Bambang Irawan menegaskan mulai melakukan OTT pada Maret 2017.

Dia mengakui saat ini telah mengantongi beberapa nama dan bila masih melakukan akan menangkap pada Maret.

Terkait koordinasi dengan masyarakat, Wakapolresta Padang tersebut mengatakan pihaknya terus menyosialisasikan bahaya pungli.

"Beberapa langkah sosialisasi dilakukan melalui pemasangan baliho dan terjun ke lapangan," kata dia. (*)