Legislator: Bentengi Generasi Muda dengan Kegiatan Keagamaan

id Baca, Al Quran

Legislator: Bentengi Generasi Muda dengan Kegiatan Keagamaan

Membaca Al Quran.

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejehtera (PKS) DPRD Sumatera Barat, Widyatmo berpendapat masyarakat perlu dibentengi dari pengaruh masuknya budaya luar dengan kegiatan keagamaan.

"Dengan pengetahuan agama yang baik, masyarakat dapat membentengi diri dari kondisi kekinian yang akan membawa dampak negatif bagi lingkungan," katanya saat menyampaikan Tausiyaha dalam pengajian mingguan Forum Wirid Nasyiatul Aisyiyah, di Pulau Punjung, Jumat.

Menurutnya masyarakat saat ini tengah berada di zaman keterbukaan teknologi informasi dimana dunia seolah tidak ada batasnya.

Masyarakat mampu mengakses segala jenis informasi hanya dari telepon pintar. Menurutnya itu dapat merubah tingkah laku dan pola pikiran jika tidak disikapi.

Untuk itu, ia berharap kader Nasyiatul Aisyiyah setempat untuk terus menggelar pengajian rutin meski tantangan global terus mengikis aqidah dan akhlak masyarakat.

"Forum wirid mingguan ini bagus mendalami pengetahuan agama ibu-ibu, sehingga kita senantiasa selalu mengingat Allah SWT serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan," ujarnya.

Ia berharap forum Aisyiyah juga melakukan pengkaderan bagi generasi muda agar kaderiasasi tidak terputus. Di samping itu peran Nasyiatul Aisyiyah juga dinantikan dalam upaya mebentengi generasi muda dari pengaruh globalisasi.

"Saya lihat yang hadir hanya hadir ibu-ibu dan nenek-nenek berusia senja. Saya berharap Aisyiyah jug melakukan pengkaderan pada generasi muda, agar regenerasi terus berjalan," ungakapnya.

Pada sesi dialog, Nasyiatul Aisyiyah setempat berharap pemerintah provinsi dapat membantu pembagunan kantor Nasyiatul Aisyiyah sebagai pusat kegiatan organisasi, wirid, dan pengajian oleh masyarakat luas dan generasi muda.

Kami disini berharap bapak dewan menyampikan usualan kami ke pada pemerintah provinsi untuk membangun kantor Aisyiyah, yang mana selama ini kami nantikan," kata Ketua Dewan Perwakilan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Dharmasraya, Nurbaiti. (*)