Dosen UBH Didorong Publikasi Jurnal Internasional

id publikasi jurnal

Padang, (Antara Sumbar) - Wakil Rektor I Universitas Bung Hatta (UBH) Padang, Sumatera Barat, Dr. Hendra Suherman mengatakan kampusnya terus mendorong setiap dosen agar mempublikasikan hasil penelitiannya di jurnal internasional.

"UBH terus mendorong setiap dosennya agar mempublikasikan hasil penelitiannya di jurnal bereputasi yang terindeks scopus," katanya di Padang, Kamis.

Hal tersebut ia sebutkan pada kegiatan Workshop Penulisan Proposal 2017 yang digelar Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UBH bertempat di Aula Balirung Caraka Gedung B Kampus Proklamator I UBH.

Dorongan ini, katanya peluang untuk memperoleh dana hibah penelitan saat ini sangat banyak sehingga tiap dosen akan memperoleh peluang yang besar untuk didanai.

"Publikasi itu dimulainya dari proses pembuatan proposal yang baik dan dari literatur yang baik pula," katanya. Ia menerangkan, saat ini UBH melalui program pascsarjana telah berlangganan Jurnal Internasional Emerald dan jurnal open access lainnya sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas proposal penelitian.

Sementara itu, Ketua LPPM UBH Dr Abdullah Munzir menjelaskan kegiatan penelitan oleh para dosen sangat penting di setiap perguruan tinggi.

Melalui Workshop tersebut ia mengharapkan dapat berdiskusi, elaborasi dan memperdalam penulisan proposal penelitian dengan harapan semakin banyak lagi dosen UBH yang mendapatkan dana hibah penelitian dari Kemenristekdikti, LPDP atau lembaga lainnya.

"Workshop ini dapat memberikan dampak yang positif bagi kemajuan LPPM UBH seperti luaran penelitian, paten dan hasil penelitian lainnya yang dapat meningkatkan kualitas dan klasifikasi lembaga ini serta turut membantu dalam pengembangan institusi terutama di bidang penelitian, pengabdian dan kerja sama," ujarnya.

Dalam workshop ini menghadirkan dua pemateri untuk pembuatan proposal penelitian yaitu ProfHafrijal Syandri dari UBH yang membahas seputar trik penulisan proposal LPDP dan program Insentif Riset Sistem Inovasi Nasional (Insinas).

Lalu Prof Dahelmi dari Universitas Andalas yang mengupas tentang pembuatan proposal skil penelitian Kemenristekdikti meliputi Fundamental, Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi, Penelitian Dosen Pemula dan Starnas. (*)