Padang, (Antara Sumbar) - Lembaga sosial Dompet Dhuafa Singgalang (DDS) menyalurkan 50 paket bantuan untuk korban banjir di Kota Solok, Sumatera Barat, bekerja sama dengan Komunitas Honda Solok.
"Untuk tahap awal selain paket bantuan berupa hygienis kit, baju, dan air mineral sembari terus melakukan pendataan," kata Koordinator Tim DDS Novil Iksan Putra saat dikonfirmasi dari Padang, Jumat.
"Saat ini, kondisi sungai Batang Lembang yang memicu banjir di Kota Solok sudah mulai surut, namun cuaca yang masih terus hujan memungkinkan sewaktu-waktu sungai ini meluap kembali," katanya.
Ia mengatakan daerah terparah mendapat banjir kiriman adalah Jorong Simpang dengan jumlah masyarakat yang terdampak mencapai 312 kepala keluarga atau 968 jiwa.
Saat ini masyarakat sudah mulai membersihkan rumah, namun hujan belum berhenti sehingga masyarakat tetap waspada, katanya.
Sebelumnya Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Pagar Negara menyebutkan sebanyak 6.480 orang pada 11 kabupaten dan kota di provinsi itu terdampak bencana banjir dan tanah longsor akibat hujan lebat yang mengguyur daerah itu sejak tiga hari terakhir.
"Jumlah itu berkemungkinan bertambah karena anggota di lapangan terus melakukan pendataan, terutama pada daerah banjir akibat hujan semalam dan tadi pagi," kata dia.
Ia mengatakan seluruh personel BPBD Sumbar juga terus siaga jika sewaktu-waktu ada permintaan bantuan dari BPBD kabupaten dan kota.
Data sementara, menurutnya, daerah terdampak adalah Kabupaten dan Kota Solok, Pesisir Selatan, Limapuluh Kota, Agam, Padang Panjang, Mentawai, Pasaman, Pasaman Barat, Solok Selatan, Kota Bukittinggi.
"Data kemaren, Solok dan Pesisir Selatan terparah kena bencana banjir," ujarnya.
Sementara hari ini menurutnya kembali terjadi banjir dan tanah longsor pada sejumlah daerah diantaranya banjir merendam 80 unit rumah di Kampung Tarandam Muara Labuh Solok Selatan.
Kemudian dilaporkan juga ada jembatan gantung yang putus akibat meluapnya Batang Bangko di Kecamatan Pauh Duo.
"Sungai Pangkua Nagari Pakan Rabaa Solok Selatan saat ini juga terjadi peningkatan debit air," katanya.
Sedangkan di Pasaman Barat, menurutnya, juga masuk laporan bencana banjir dan longsor di Kecamatan Talamau menyebabkan jalan nasional Simpang Empat - Panti sementara tidak bisa dilewati. (*)
Berita Terkait
Polresta Padang bekuk jambret perempuan sebabkan korban luka berat
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Paska bencana banjir, YBM PLN santuni Anak-Anak Panti Asuhan di Tarusan Pesisir Selatan
Selasa, 23 April 2024 16:58 Wib
Jasa Raharja jamin seluruh korban Kereta Api Rajabasa terima santunan
Selasa, 23 April 2024 9:24 Wib
Komnas HAM berempati pada korban dugaan asusila Hasyim Asy'ari
Jumat, 19 April 2024 18:14 Wib
Polisi: 7 korban tewas kebakaran ruko Mampang ditemukan satu ruangan
Jumat, 19 April 2024 9:28 Wib
Ahli waris korban tragedi Sriwijaya Air SJ182 tuntut Boeing ke AS
Kamis, 18 April 2024 19:10 Wib
Polri ekshumasi korban dugaan pembunuhan oleh oknum TNI di Sawahlunto
Rabu, 17 April 2024 14:06 Wib
Jasa Raharja serahkan santunan kepada ahli waris korban kecelakaan Km 58
Selasa, 16 April 2024 10:33 Wib