Padang
Panjang (Antarasumbar) - Pemerintah Kota Padang Panjang sudah siap menjadi
penyelenggara pendidikan inklusif, sebagai bentuk perhatian serius bagi
anak-anak berkebutuhan khusus.
Walikota Padang Panjang Hendri
Arnis, baru-baru ini mengatakan untuk memberikan pelayanan pendidikan inlusif tersebut,
pemerintah setempat secara bertahap melengkapi sarana dan fasilitas
bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
Kita akan lengkapi sarana
dan fasilitas yang dibutuhkan dalam memberikan pelayanan bagi anak-anak
yang berkebutuhan khusus, anak yang berkelainan juga memiliki kesempatan
yang sama untuk bersekolah di sekolah reguler, sama halnya dengan
anak-anak normal umunya," katanya.
Dengan dicanangkannya Padang
Panjang sebagai kota yang siap menjadi penyelenggara pendidikan
inklusif, Wako Hendri Arnis menghimbau masyarakat yang memiliki anak
yang berkelaianan untuk tidak malu lagi, karena pendidikan bagi mereka
harus tetap dipenuhi.
Kepala Dinas Pendidian Padang Panjang
Desemon, mengatakan, saat ini masih sedikit jumlah sekolah untuk anak
berkebutuhan khusus, di Padangpanjang.
Pendidikan inklusi
katanya, masih belum maksimal karena masih minimnya sarana penunjang,
terbatasnya pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki para guru sekolah
inklusi, apalagi sistem kurikulum pendidikan umum yang ada belum
mengakomodasi keberadaan anak-anak yang memiliki perbedaan kemampuan.
Dengan
dicanangkannya Padang Panjang sebagai kota yang siap menjadi
penyelenggara pendidikan inklusif, pemerintah daerah secara bertahap
akan melengkapi sarana dan fasilitas yang dibutuhan, sehingga pelayanan
pendidikan inklusif dapat terwujud secara maskimal, jelasnya.
Selain
itu tambah Desmon, sosialisasi dan pemahaman kepada guru sekolah
penyelenggara pendidikan inlusif sudah dilakukan, dengan demikian
diharapkan pelayanan pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus
dapat terpenuhi dengan baik. (*)
Berita Terkait
PNM akselerasi kesejahteraan nasabah lewat program PKU akbar
Sabtu, 14 Oktober 2023 16:50 Wib
Perpustakaan di Sumbar jadi tempat kegiatan berbasis inklusi
Selasa, 19 September 2023 13:40 Wib
DAP Sumbar: Perpustakaan sudah bertransformasi jadi tempat literasi
Selasa, 19 September 2023 13:38 Wib
Bangkit bersama literasi inklusi di peringatan 121 Bung Hatta
Selasa, 15 Agustus 2023 18:30 Wib
DPK Kota Payakumbuh Gelar Sosialisasi Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial
Rabu, 26 Juli 2023 9:48 Wib
KND: Kampus inklusi fokus pada interaksi mahasiswa dan lingkungan
Kamis, 6 Juli 2023 16:26 Wib
BP Tapera: Inklusi keuangan rendah jadi hambatan milenial miliki rumah
Rabu, 28 Juni 2023 15:22 Wib
Pariaman usulkan sembilan desa mendapatkan program literasi berbasis inklusi sosial ke Perpusnas
Rabu, 19 Oktober 2022 16:29 Wib