Riyadh, (Antara Sumbar) - Arab Saudi menyatakan pada Senin bahwa pihaknya tidak takut melakukan investasi di Amerika Serikat, dan masih membantah setiap tujuan untuk mengakhiri pematokan dolar, situs berita daring Al Eqtisadiya melaporkan.
Gubernur Badan Moneter Arab Saudi (SAMA), Ahmed Al Khalifi, mengatakan kepada portal berita bahwa Presiden terpilih AS Donald Trump, atau UU JASTA (Undang-undang Keadilan Melawan Pendukung Tindak Terorisme) tidak akan mempengaruhi keputusan investasi Saudi di Amerika.
Pernyataan gubernur SAMA datang untuk mengakhiri spekulasi tentang rencana Arab Saudi akan mengubah kebijakan investasinya di AS setelah kemenangan presiden Trump.
Trump telah membuat komentar memusuhi berbagai negara, termasuk Arab Saudi, serta disahkannya UU JASTA memungkinkan korban serangan 11 September untuk menuntut Arab Saudi.
Pengumuman ini dibuat saat negara ini mengambil langkah besar untuk melakukan diversifikasi ekonomi dalam rangka mengurangi ketergantungan terhadap pendapat minyak, menyusul penurunan tajam harga minyak di pasar internasional. (*)
Berita Terkait
Penguatan hubungan dengan Arab Saudi alasan Sumbar ubah nama masjid
Selasa, 16 April 2024 12:49 Wib
Gubernur dorong perguruan tinggi ambil peluang beasiswa Arab Saudi
Selasa, 16 April 2024 11:52 Wib
Al Ittihad dan Al Ahli melaju ke partai final Piala Super Arab Saudi
Selasa, 9 April 2024 6:08 Wib
Timnas Indonesia U-23 kalah 1-3 lawan Arab Saudi dalam laga uji coba
Sabtu, 6 April 2024 7:46 Wib
Gubernur Mahyeldi lobi investor Arab Saudi terkait investasi real estate di Sumbar
Rabu, 3 April 2024 21:22 Wib
Gubernur Sumbar kunker ke Arab Saudi temui investor dan keluarga ulama
Senin, 1 April 2024 10:58 Wib
Kejati Sumbar klarifikasi perihal kepergian pimpinan ke Arab Saudi
Minggu, 31 Maret 2024 4:24 Wib
Korea Selatan melaju ke perempat final seusai singkirkan Arab Saudi
Rabu, 31 Januari 2024 5:08 Wib