Antologi Puisi Penyair Muda Sumbar Kembali Diterbitkan

Padang, (Antara Sumbar) - Buku antologi puisi enam penyair muda Sumatera Barat (Sumbar) tahun 1978 kembali diterbitkan guna membangkitkan semangat para penyair muda dekade 1970-an untuk tetap giat menulis dalam rangka menyemarakkan dunia sastra Sumbar.

Buku antologi ini diluncurkan secara resmi di Aula Badan Perpustakaan dan Kearsipan Sumbar di Padang, Jumat dengan menghadirkan dua orang pemakalah yang mengulas isi buku tersebut.

"Antologi ini sebelumnya sudah diterbitkan pada tahun 1978, saat ini kami mencoba untuk kembali menerbitkannya serta menghadirkan pemakalah yang akan membahas isi buku ini," kata salah seorang dari enam penyair Sofia Trisni .

Dengan hadirnya kembali buku ini, ia mengharapkan generasi yang pernah muda para era 70-an ini bisa kembali ikut menghiasi dunia sastra Sumbar.

"Kami berharap hendaknya kehadiran buku ini bisa ikut menyemarakkan dunia kesusastraan Sumbar oleh orang-orang yang pernah muda di zamannya," kata dia.

Ia mengatakan penerbitan ulang ini juga menjadi sebuah bukti bahwasanya pada era 70-an pernah ada generasi muda yang mengisi dunia sastra Sumbar.

Selanjutnya ia menambahkan penerbitan kembali buku ini juga menjadi sebuah ajang silaturahmi bagi lima orang penyair yang tersisa.

"Saat ini kami hanya tinggal lima orang, yaitu saya, Syarifuddin Ariffin, Asri Rosdi, Indra Nara Persada dan Yose Herman, sementara Alda Wimar telah terlebih dahulu meninggalkan kita," katanya.

Sementara itu salah seorang pemakalah Prof Harris Effendi Thahar mengatakan karya yang dilahirkan oleh keenam penyair ini begitu dipengaruhi oleh situasi sosial yang ada waktu itu.

"Kondisi dan situasi sosial masyarakat yang telah melahirkan keenam penyair ini pada latar waktu 1970-an, sebab sebuah karya itu akan merefleksikan zamannya," katanya.