Padang, (Antara Sumbar) - Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Sumatera Barat akan diluncurkan pada 16 November 2016 setelah semua persiapan selesai dikoordinasikan.
"Hari ini kami mulai rapat persiapan dengan semua lembaga dan instansi yang terkait. Peluncurannya 16 November," kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam rapat peningkatan pelayanan publik di aula gubernuran Padang, Kamis.
Ia membantah pembentukan tim tersebut dikatakan lambat karena instruksi presiden dalam pertemuan dengan gubernur satu minggu lalu, tim dibentuk tiga bulan setelah pertemuan itu.
"Presiden berpesan untuk tahap awal biar pihak kepolisian yang bekerja. Setelah tiga bulan baru dibentuk Tim Saber Pungli," ungkapnya.
Namun kemudian muncul kebijakan baru, pembentukan tim tidak perlu menunggu tiga bulan. Pada 16 November 2016 sudah harus terbentuk.
"Karena ada kebijakan ini, kami langsung mengadakan pertemuan sekarang sebagai persiapan untuk membentuk tim tersebut," katanya.
Menurut Irwan, sesuai pesan Presiden, pungutan liar tidak dipandang dari besar nominalnya, tetapi lihat dari aktivitasnya yang jelas-jelas melanggar aturan.
"Jadi, meskipun hanya seribu atau lima ribu, asal itu pungli, tidak boleh dilakukan. Kalau kedapatan tetap dilakukan, pecat," tegasnya.
Ia menambahkan, seluruh abdi negara meskipun berlainan instansi dan lembaga, adalah pelayan rakyat. Karena itu harus bisa memberikan pelayanan terbaik pada rakyat. "Jangan rakyat malah dipungli," katanya.
Sementara itu Kapolda Sumbar Brigjen Pol Drs Basarudin mengatakan komitmen pihak kepolisian untuk memberantas pungutan liar sudah jelas.
"Secara internal telah kita lakukan. Ke depan akan dibentuk pula tim satgas saber pungli untuk memberantas pungutan lintas instansi," katanya.
Ia menilai pembentukan tim itu sangat positif dan dijadikan moment untuk menghilangkan pungutan liar pada setiap instansi pelayanan publik.
Tim saber pungli itu menurutnya dibentuk berdasarkan Perpres Nomor 87 tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar.
Selain mengikutsertakan pemerintah daerah dan Polri, tim juga terdiri instansi lain seperti POM TNI. (*)
Berita Terkait
KPK tangkap tersangka kasus suap pajak di Sulsel
Kamis, 11 November 2021 8:59 Wib
STKIP Adzkia resmi jadi Universitas, Irwan Prayitno jabat Rektor
Jumat, 1 Oktober 2021 13:35 Wib
Irwan Prayitno luruskan informasi terkait polemik anggaran mobil dinas Mahyeldi-Audy
Selasa, 17 Agustus 2021 20:42 Wib
Hasil Survei Parameter Politik Indonesia: Prabowo Subianto capres terkuat
Sabtu, 5 Juni 2021 14:25 Wib
Irwan Prayitno menjadi Guru Besar Luar Biasa di UNP
Senin, 15 Februari 2021 13:52 Wib
KPU Sumbar nilai status tersangka tidak pengaruhi elektabilitas calon kepala daerah
Senin, 1 Februari 2021 11:30 Wib
KPU Sumbar nilai MK tidak berwenang mengadili gugatan Mulyadi
Senin, 1 Februari 2021 10:46 Wib
KPU Limapuluh Kota tunjuk Sudi Prayitno jadi pengacara di MK
Sabtu, 23 Januari 2021 18:02 Wib