Empat Tim Lolos Babak 8 Besar Linus Sumbar

id futsal

Empat Tim Lolos Babak 8 Besar Linus Sumbar

Ilustrasi, olahraga futsal. (Antara)

Padang, (Antara Sumbar) - Empat tim memastikan lolos ke babak 8 besar Liga Futsal Nusantara (LFN) Sumbar 2016, setelah menyelesaikan pertandingan hari kedua, di Rafhely Futsal, By Pass Padang Sumatera Barat, Sabtu malam.

Keempat tim tersebut yakni, Bali Cronus dari grup B, Kota Bukittinggi di grup C, sedangkan dua tim lagi berasal di grup A yakni Adrelaine dan Kabupaten Padang Pariaman, untuk grup D masing-masing tim masih ditahan imbang.

Bali Cronus menjadi tim pertama yang lolos, setelah mencatat kemenangan kedua di Grup B, dengan mengalahkan Adinda FC Pessel 3-2. Dengan enam poin Bali Cronus dipastikan mendapat tiket masuk ke babak 8 besar.

Sementara, untuk seperjuangan grup B Adinda Pessel masih berpeluang besar untuk lolos mendampingi Bali Cronus dari Grup B, jika menang lawan JB FC Padang. Sedangkan JB FC saat ini hanya bermain imbang 2-2 melawan Kota Sawahlunto. Sehingga kedua tim baru memperoleh poin satu.

Kota Bukitinggi yang menggilas Mentawai FC 6-2 di Grup C. Abdul Rahman Habibi menjadi bintang Bukitinggi dengan mencetak hetrik, yang membuatnya sudah mengantongi lima gol dalam dua laga. Tiga gol lainnya disumbangkan Andready Aprizul, Putra Anugrah, dan Andre Setiawan. Dua gol balasan Mentawai dihasilkan Paulus Ricky Sirirui.

Namun, di laga lain Grup C, juara bertahan PSR FC Padang ditawan 2-2 oleh Futsal Kabupaten Pasaman. Bahkan PSR sempat tertinggal 1-2 oleh gol Gusparedi dan Atri Nanda. Beruntung, Gilang Kurniawan menyelamatkan PSR dari kekalahan dengan golnya menit ke-31.

Digrup D Rafhely FC masih belum bisa dikatakan lolos ke delapan besar walaupun telah menang 7-0 atas MHS Winners dan sebelumnya Rafhely juga menang 5 -0 Kota Pariaman, disebabkan tim seperjuangannya masih berpeluang masuk lolos delapan besar.

Kota Pariaman juga membuka peluang lolos, setelah sudah payah menang 2-1 atas Cendana Andalas. Jika menang lawan MHS Winners di matchday 3 dan Cendana Andalas kalah dari Rafhely FC, maka Kota Pariman lolos sebagai runner up Grup D.

Tapi jika Cendana mampu membuat kejutan mengalahkan Rafhely dengan skor besar, sementara Pariaman juga menang besar atas MHS Winners, maka tiga tim akan sama-sama mempunyai nilai enam. Selisih gol yang akan menentukan lolos atau tidaknya tim ke 8 besar. Namun, peluang terbesar ada pada Rafhely untuk lolos.

Dua tim terakhir yang lolos di hari kedua adalah Adrenaline Padang dan Kabupaten Padang Pariaman. Keduanya sam-sama memtik kemenangan di hari kedua, dan sama-sama mengumpulkan poin enam.

Adrenaline memimpin klasemen Grup A berkat kemenangan 6-2 atas Satelite FC, dan Padang Pariaman peringkat dua setelah mengandaskan perlawanan Tata FC 3-2. (*)