Kepsek: Pesantren Ramadhan Efektif di Sekolah

id pesantren ramadhan, sekolah, SMAN 1 Padang

Kepsek: Pesantren Ramadhan Efektif di Sekolah

Siswa mengikuti pesantren Ramadhan di salah satu masjid di Padangpariaman. (ANTARA SUMBAR/Iggoy el Fitra)

Padang, (Antara Sumbar) - Kepala SMAN 1 Padang, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Nukman mengatakan bahwa pelaksanaan pesantren ramadhan lebih efektif dilakukan di sekolah karena murid lebih mudah dikontrol dan fokus.

"Pesantren ramadhan kami adakan di sekolah sebagai sasaran dan implikasi dari pelaksanaan pesantren di SMAN 1 Padang dalam membentuk siswa menjadi seorang hafiz Quran, sementara itu jika kami laksanakan di masjid sulit untuk mengontrol para siswa," ujarnya di Padang, Kamis.

Ia juga menambahkan jika pesantren ramadhan dilakukan di sekolah, akan lebih mudah dan fokus dalam mengontrol siswa sehingga target dapat tercapai.

Ia menjelaskan pelaksanaan pesantren ramadhan di sekolah selain sebagai uji coba, ia berharap agar para siswa dapat mencapai target untuk dapat ber akhlakul kharimah, caranya dengan mewajibkan siswa untuk hafal Al Quran per juz.

"Berbeda jika pelaksanaan pesantren ramadhan di masjid, kalau di masjid hafalannya persurat, jadi kalau kita hafalannya harus per juz," katanya.

Katanya menambahkan, tujuan diadakannya pesantren ramadhan di sekolah juga untuk mempertajam kemampuan siswa dalam menerima materi, sehingga sasarannya lebih tepat, secara keseluruhan pesantren bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta sebagai area untuk beribadah.

"Baik di masjid ataupun di sekolah tetap bernuasa ibadah," kata dia.

Ia menambahkan siswa kelas 1 diwajibkan untuk hafal juz 30, sedangkan siswa kelas 2 diwajibkan untuk hafal Juz pertama.

Terkait itu, ia juga menambahkan bahwa sasaran selanjutnya adalah membentuk siswa menjadi seorang muazzin dan seorang mubaligh yang dikembangkan melalaui rohis.

"Selama pesantren ramadhan dilakukan penyetoran hafalan kepada guru yang membimbingnya, setelah pesantren ramadhan usai untuk penyetoran hafalan dilajutkan dikelas," ujarnya.

Terdapat 813 siswa yang mengikuti pesantren ramadhan di SMAN 1 Padang dengan rincian 227 siswa PPDB mandiri dan berprestasi, serta siswa kelas dua dan tiga sebanyak 586 orang.

Ia mengatakan pelaksanaan pesantren ramadhan di SMAN 1 Padang tetap dapat dilakukan di sekolah, sehingga siswa dapat menerima ilmu keagaaman yang lebih fokus.

"Pesantren ramadhan yang bersifat akademik ini sebaiknya di sekolah, untuk masjid kita gunakan khusus untuk tempat beribadah," katanya.

Sementara itu, Risma (15), siswa SMAN 1 Padang mengatakan bahwa dengan adanya pesantren ramadhan tersebut ia dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, sehingga bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi untuk kedepannya. (*)