Bandarlampung, 7/5 (Antara) - Ekonomi Provinsi Lampung pada triwulan I-2016 tumbuh 5,05 persen dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya (year on year) sebesar 4,91 persen.
"Perekonomian Lampung triwulan I-2016 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp66,66 triliun, dan atas dasar harga konstan mencapai Rp51,06 triliun," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum, di Bandarlampung, Sabtu.
Ia menyebutkan, dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha pengadaan listrik dan gas, konstruksi, serta informasi dan komunikasi.
Dari sisi pengeluaran, lanjutnya, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen pengeluaran konsumsi pemerintah sebesar 8,99 persen, diikuti oleh Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 5,61 persen dan pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 5,33 persen.
Sementara ekonomi Lampung triwulan I-2016 mengalami peningkatan 6,51 persen dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q). Dari sisi produksi, beberapa komoditas pertanian tanaman pangan dan hortikultura mulai memasuki masa panen, sehingga mengalami pertumbuhan ekspansif 38,11 persen.
"Secara spasial, pertumbuhan ekonomi wilayah Pulau Sumatera triwulan I-2016 tumbuh sebesar 4,18 persen dan pertumbuhan tertinggi di Provinsi Sumatra Barat yang tumbuh 5,48 persen," tambahnya.(*)
Berita Terkait
Bupati Sabar AS gandeng ITERA Lampung Seminar Astronomi dan Geologi
Sabtu, 23 Maret 2024 8:45 Wib
Mantan Kasat Narkoba Lampung Selatan divonis hukuman mati
Jumat, 1 Maret 2024 10:55 Wib
BMKG peringatkan potensi hujan lebat di sejumlah wilayah Tanah Air
Minggu, 18 Februari 2024 5:24 Wib
Distribusi balik logistik Pemilu 2024 dari pedalaman Lampung
Jumat, 16 Februari 2024 14:54 Wib
Penangkapan pengedar narkoba jaringan Internasional di Lampung
Rabu, 31 Januari 2024 17:25 Wib
Rute baru penerbangan Bali-Lampung
Rabu, 17 Januari 2024 17:05 Wib
Unjuk rasa petani di Lampung
Rabu, 10 Januari 2024 17:44 Wib
Identifikasi Potensi Geopark, Mahasiswa ITERA Lampung KKN Di Pasaman
Jumat, 29 Desember 2023 14:39 Wib