Rehabilitasi Kantor Gubernur Dijadwalkan Selesai September

id Rehabilitasi kantor gubernur sumbar selesai september

Padang, (AntaraSumbar) - Rehabilitasi Kantor Gubernur Sumatera Barat ditargetkan selesai pada September 2016 dan segera dapat digunakan sebagai pusat pemerintahan kembali, pasca rusak berat akibat gempa 2009.

"Sekarang kegiatannya masih dalam proses tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Belum ada pemenang," kata Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar, Suprapto dihubungi di Padang, Sabtu.

Menurutnya, setelah ada pemenang pekerjaan berupa "finishing" empat lantai kantor gubernur segera dimulai.

Kepala Biro Aset Sekretariat Provinsi Sumbar Novrial yang juga membawahi LPSE membenarkan dokumen tender kelanjutan rehabilitasi kantor gubernur telah masuk ke LPSE dan sedang dalam proses.

"Kita perkirakan, pada Mei sudah ada pemenang dan akhir Juni sudah bisa dikerjakan," katanya.

Ia mengungkapkan, lama pekerjaan itu sesuai dokumen tender adalah tiga bulan, sehingga September 2016 telah benar-benar selesai dan bisa digunakan.

Ia melanjutkan, pekerjaan rehabilitasi empat lantai kantor gubernur tinggal penyelesaian tahap akhir. Namun, karena pekerjaannya sangat detail, maka dokumen yang dibutuhkan juga lebih detail sehingga butuh waktu untuk mempersiapkan dan proses verifikasi.

"Pekerjaan itu diantarnya pembagian ruang untuk ditempati gubernur, wakil gubernur, dan sekretaris daerah. Kemudian, plafon dan ornamen serta lantai," katanya.

Kantor Gubernur Sumbar merupakan salah satu dari belasan kantor pemerintahan yang rusak berat akibat gempa besar pada 2009.

Karena pemerintah lebih mendahulukan membantu masyarakat, maka anggaran untuk pembangunan kantor pemerintahan untuk sementara dialihkan untuk rehabilitasi rumah warga yang terimbas gempa.

Khusus untuk kantor gubernur, kegiatan rehabilitasi berupa retrofit atau penguatan kembali struktur gedung baru mulai dikerjakan pada 2014.

Rehabilitasi tahap I itu dilanjutkan pada 2016 untuk penyelesaian akhir.

Data di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), untuk pembangunan gedung di Sumbar pada 2016 sudah dilelang kegiatan dengan anggaran sebanyak Rp121, 43 miliar. Dari jumlah itu ada yang sudah mendapatkan pemenang lelang, ada pula yang masih dalam menunggu masa sanggah.

Kegiatan pembangunan gedung pemerintah yang telah dilelang diantaranya, retrofit kantor gubernur Sumbar, Rp14,35 miliar, gedung kebudayaan Rp18, 95 miliar, gedung mahasiswa bogor lanjutan Rp494 juta, gedung Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Samsat Sumbar Rp19,94 miliar.

Kemudian, pembangunan stadion Sikabu Padang Pariaman dalam bentuk lanjutan Rp18 miliar. Pembangunan convesion hall Sumbar, Rp8,35 miliar, lanjutan gedung inflasi Rp2,62 miliar, pembangunan gedung Dinas Perikanan dan Kelautan Sumbar Rp10,24 miliar, pembangunan gedung Badan Ketahanan Pangan Rp5,74 miliar, pembangunan gedung rumah dinas gubernur Rp11,44 miliar, gedung Bundo Kanduang Rp899,6 juta, gedung Pertambangan Energy dan Sumbar Daya Mineral Rp,59 miliar dan Balai Koperasi Sumbar Rp3,99 miliar. (*)