Sekda Padangpariaman: ASN Disiplin Berdampak pada Pembangunan

id ASN Disiplin

Padangpariaman, (AntaraSumbar) - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Padangpariaman Jonpriadi mengatakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang disipilin dalam bekerja berdampak pada pembangunan.

"ASN harus mampu menunjukkan kinerja yang efektif, efisien, produktif dan profesional," ujarnya di Padangpariaman, Senin.

Ia menyebutkan, tuntutan pekerjaan semakin tinggi dan kebutuhan masyarakat juga semakin beragam. Oleh karena itu, setiap ASN harus meningkatkan kemampuan agar dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Padangpariaman.

Ia menilai jika para ASN sudah bisa memberikan pelayanan publik yang baik maka dapat berdampak kepada pembangunan daerah yang semakin bertumbuh.

Sebagai contoh, tambahnya, bila pegawai pajak bisa memberikan pelayan publik yang maksimal maka masyarakat akan merasa senang untuk menuntaskan kewajiban membayar pajak.

"Masyarakat kita semakin kritis, dan juga bisa menilai seperti apa kinerja ASN yang telah dipercayai oleh pemerintah untuk menjalankan tugas," ujarnya.

Mantan Kepala Bappeda tersebut juga memberikan penegasan kepada seluruh kepala Dinas untuk terus melakukan pantauan, dan pengawasan kepada ASN di masing-masing Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) yang dipimpin terkait kedisiplinan kerja.

Ia juga menyinggung kebijakan yang diterapkan Kabupaten Padangpariaman dalam memotong tunjangan para pegawai yang sering membolos merupakan cara efektif dan efesien dalam peningkatan kualitas kerja.

"Bagi pegawai yang tunjanganya dipotong jangan merasa kecewa, karena itu konsekuensi dari kesepakatan yang telah dibuat," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Padangpariaman, Suhatri Bur menerangkan disiplin kerja bagi pegawai seharusnya bukan menjadi paksaan, melainkan sebuah kewajiban yang harus dilaksanakan. Setiap pegawai memiliki ikatan dan aturan yang telah ditentukan dalam perundang-undangan.

"Jadi bukan hanya sekedar datang pagi untuk mengisi absen saja, kerja bawahan juga harus diawasi. Tugas dan fungsi bawahan harus tetap dikontrol secara benar serta diperhatikan," tegas mantan Ketua KPU Padang Pariaman itu. (cpw)