Citilink Datangkan Pesawat Baru Airbus A320

id Citilink

Citilink Datangkan Pesawat Baru Airbus A320

Ilustrasi. (Antara)

Jakarta, (Antara) - Maskapai berbiaya murah Citilink Indonesia mendatangkan pesawat baru Airbus A320 yang ke-37 sebagai upaya melanjutkan ekspansi bisnis pada 2016 dan wujud komitmen membangun armada penerbangan modern dengan pelayanan terbaik.

"Kedatangan pesawat baru sejalan dengan strategi bisnis untuk merajut konektivitas nusantara dengan menghubungkan kota-kotabesar di Indonesia mulai dari Sabang hingga Papua pada waktunya nanti," kata Direktur Utama Citilink Albert Burhan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Albert merencanakan untuk mendatangkan delapan pesawat baru guna melengkapi armadanya yang akan berjumlah 44 pesawat pada akhir 2016.

Dia menambahkan kedatangan pesawat tersebut langsung dipergunakan untuk membuka rute-rute baru, seperti tiga rute baru pada awal tahun ini.

"Citilink akan membuka tiga rute baru yaitu Jakarta - Medan - Banda Aceh; Medan - Pekanbaru; dan Pekanbaru - Bandung. Di samping itu juga akan meningkatkan frekuensi penerbangan di rute-rute yang sudah ada, dan penerbangan ke kawasan Timur Indonesia," katanya.

Khusus mengenai pembukaan rute baru ke Aceh, kata Albert Burhan, Citilink menganggap sebagai momen yang penting dan strategis, karena kehadiran maskapai nasional di bagian ujung wilayah Indonesia akan memperkokoh peran Citilink dalam merajut konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Menurut dia, sebagai pintu masuk utama dari Barat Indonesia, Aceh berada pada posisi yang sangat strategis dan penting dengan sumber daya alamnya yang melimpah, posisinya sebagai poros maritim dunia, serta kekayaan wisata laut hingga sejarahnya yang khusus sebagai Serambi Mekkah, merupakan dasar yang cukup bagi Citilink untuk hadir dan ikut membangun Aceh.

Albert meyakini kehadiran Citilink kiranya dapat mendorong terciptanya program pembangunan yang terpadu dan saling terkoneksi dengan daerah lainnya di Indonesia, sehingga dapat mengakselerasi atau mempercepat upaya untuk menyejahterakan rakyat Aceh.

"Citilink ingin agar keistimewaan yang dimiliki Aceh tidak sebatas Keppres tapi bisa menjadi simbol kejayaan bangsa Indonesia," katanya.

Menghadapi situasi eksternal seperti pelambatan ekonomi yang sedang berlangsung saat ini, Albert mengatakan, Citilink terus berupaya meningkatkan kinerja perusahaan dengan penguatan daya saing dan kualitas layanan terbaik kepada para pengguna jasanya. (*)