Jakarta, (AntaraSumbar) - Kepala Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Totok Suprayitno, mengatakan revisi Kurikulum 2013 masuk pada tahap perbaikan silabus.
"Saat ini masuk dalam perbaikan silabus. Rancangan pertama sudah rampung, tetapi terlalu panjang," ujar Totok di Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan nantinya sejumlah praktisi pendidikan akan melihat dari keterbacaan dan pemanfaatan. Menurut dia, percuma kalau ilmiah tapi tidak dipahami guru dan pemanfaatannya rendah.
"Kami akan lihat rancangan silabusnya mudah dipahami atau tidak. Silabus adalah proses kreatif yang tidak dibuat mekanik. Makanya kami akan undang para pelaku pendidikan," jelas dia.
Totok menambahkan kurikulum bukan hanya milik Kemdikbud sendiri melainkan milik masyarakat, karena hal itu merupakan sarana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Kemdikbud juga melakukan revisi terhadap buku-buku Kurikulum 2013 yang ditargetkan tuntas pada akhir Februari 2016.
Sebelum dicetak massal, lanjut dia, pihaknya akan melakukan uji coba sebelum dicetak massal.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan yang mengatakan evaluasi Kurikulum 2013 telah tuntas.
Anies mengatakan ada empat tahap yang dilakukan pemerintah dalam perbaikan atau evaluasi Kurikulum 2013. Empat tahap itu adalah mengevaluasi kurikulum yang ada, pendadaran ide kurikulum baru, menyusun desain dan penulisan dokumen kurikulumnya, serta penerapan kurikulum.
Pada pemerintahan sebelumnya, Kurikulum 2013 hanya fokus pada dua tahap, yaitu tahap pendadaran ide dan langsung ke tahap penerapan, sehingga menimbulkan sejumlah masalah di sekolah. (*)
Berita Terkait
BI Sumbar harap cinta Bangga Paham Rupiah masuk kurikulum di Mentawai
Selasa, 23 April 2024 16:02 Wib
Kurikulum Merdeka akan jadi Kurikulum Nasional
Kamis, 29 Februari 2024 13:56 Wib
Pemkot Pariaman lestarikan budaya Minangkabau melalui kurikulum BSM
Sabtu, 24 Februari 2024 15:53 Wib
Kurikulum Merdeka dukung anak kenali minat dan bakat sejak dini
Kamis, 23 November 2023 19:02 Wib
Bupati Solok nilai kurikulum merdeka sesuai perkembangan zaman
Kamis, 2 November 2023 20:27 Wib
Prof Abna: Kurikulum merupakan jantung dari semua proses pendidikan
Rabu, 25 Oktober 2023 19:22 Wib
Gubernur: Materi antikorupsi masuk kurikulum muatan lokal sekolah
Minggu, 15 Oktober 2023 14:43 Wib
Pelatihan mengembangkan bahan ajar digital dan soal anti nyontek model extenics
Jumat, 25 Agustus 2023 21:46 Wib