Unand Targetkan RSP Beroperasi Pada 2016

Padang, (Antara) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, menargetkan bahwa Rumah Sakit Pendidikan (RSP) dapat beroperasi pada tahun 2016.

"Pembangunan RSP Unand telah rampung 80 persen, tinggal melengkapi sarana prasarana di dalamnya, diharapkan tahun depan sudah bermanfaat," kata Rektor Unand Prof Werry Darta Taifur, di Padang, Sabtu.

Dia menyebutkan semenjak pembangunan intensif mulai 2013 berbagai infrastruktur telah dibangun.

Mulai dari bangunan rumah sakit utama, tempat perawatan, tempat rawat inap pasien hingga jalur parkir.

Selain itu Unand juga membangun jalur khusus menuju rumah sakit lepas dari jalan utama kampus.

Selama pembangunan tersebut konsorsium telah menghabiskan dana sekitar Rp400 miliar.

"Dalam beberapa bulan ke depan Unand hanya fokus pada penyempurnaan bangunan dan pengisian kelengkapan rumah sakit," katanya.

Khusus untuk kelengkapan RSP terdiri atas antara lain peralatan dan sumber daya manusia.

Saat ini pihaknya masih memproses konsorsium mana yang akan menanamkan modalnya untuk RSP.

Bila itu selesai secara bertahap peralatan akan dilengkapi sesuai unit masing-masing.

"Untuk SDM saat ini sedang bersiap membuka seleksi namun tergantung persediaan yang ada di kampus," ucapnya.

Sebab, katanya, untuk tahap awal pihaknya akan mengutamakan sumber daya yang ada di kampus.

"Tinggal saja penerus memperhatikan hal tersebut dan segera mempersiapkannya," katanya.

Sebab, kata Werry, setelah November tongkat kepemimpinan Unand resmi berganti.

Sementara itu salah seorang warga yang tinggal di sekitar kampus Syafriadi berharap agar RSP juga membuka layanan untuk umum.

Sebab, katanya, masyarakat yang ada di sekitar kampus banyak namun jauh untuk berobat ke RS.

Menurut dia bila RSP Unand membuka layanan tersebut tentunya akan menguntungkan masyarakat. (*)