DPRD Pasaman Segera Bahas LKPj Akhir Jabatan

id DPRD Pasaman Segera Bahas LKPj Akhir Jabatan

Lubuk Sikaping, (Antara) - DPRD Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, segera membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) akhir masa jabatan bupati dan wakil bupati priode 2010 - 2015 dan menargetkan pertengahan April telah paripurna. "LKPj sudah kami terima yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Pasaman, Daniel, pada Senin (6/4). Selanjutnya kami akan melakukan pembahasan, namun menunggu terlebih dahulu tiga komisi pulang dari kunjungan kerja," kata Yasri di Lubuk Sikaping, Rabu. Ia menambahkan, setelah dibahas baru disampaikan tanggapan ataupun pendapat masing-masing komisi melalui paripurna yang direncanakan sekitar 20 April atau 24 April 2015. Dalam LKPj akhir masa jabatan bupati dan wakil bupati yang disampaikan oleh Pemkab Pasaman, dijelaskan berbagai program telah dilaksanakan selama lima tahun terakhir. "Dalam lima tahun kepemimpinan, kami telah melaksanakan berbagai program prioritas diantaranya bidang peningkatan kualitas kehidupan beragama masyarakat, peningkatan kualitas SDM, peningkatan pelayanan kesehatan, penguatan ekonomi kerakyatan, reformasi birokrasi, dan lainnya," terang Daniel. Ia menambahkan, demikian juga dari segi infrastruktur, fasilitas umum, capaian MDGs, pengelolaan SDA, hingga peningkatan pemerataan pelayanan kebutuhan masyarakat secara riil, dan proporsional. Pemerintah daerah setempat, dalam laporanya menyampaikan, terkait pendapatan dalam masa jabatan pasangan Bupati Benny Utama dan Wakil Bupati, Daniel, masih berasal dari dana perimbangan, baik pos bagi hasil pajak, bagi hasil bukan pajak, Dana Alokasi Umum (DAU) serta Dana Alokasi Khusu (DAK). Dari sumber pendapatan tersebut, antara tahun 2010 sampai 2014, realisasi pendapatan daerah setempat meningkat mencapai Rp372 miliar lebih atau 54 persen, dimana pada tahun 2010 baru mencapai Rp440 miliar, dan pada tahun 2014 telah mencapai Rp813 miliar. "Dengan hal tersebut, kami bisa melihat bahwa pemerintah Pasaman berhasil meningkatkan rata - rata pendapatan setiap tahunnya sebesar 14 persen," ujarnya. Sehubungan dengan itu, terkait pembangunan, salah satunya dalam bidang kesehatan, dalam lima tahun terakhir pemerintah daerah setempat telah melaksanakan berbagai upaya, seperti program satu jorong satu bidang, pembangunan puskesmas dan posyandu, hingga penyediaan dokter spesialis di RSUD Lubuk Sikaping. "Tidak hanya itu, Pemkab Pasaman juga terus melakukan pengembangan pasar semi modern, dalam rangka menunjang sektor perekonomian masyarakat," katanya. (*/eko)