20 Negara Bangun Miniatur di Pelalawan

id 20 Negara Bangun Miniatur di Pelalawan

Pekanbaru, (ANTARA) - Sebanyak 20 negara akan membangun pengembangan wisata di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau dengan membangun miniatur negaranya masing-masing. "Sudah dua negara yang final, yakni Jepang dengan Tokyo dan Dubai. Kita hanya menyediakan lahan, untuk pembangunan mereka yang akan melaksanakannya," kata Zakri, Ketua DPRD Pelalawan, Provinsi Riau di Pekanbaru, Sabtu. Untuk pengembangan pariwisata di daerah itu, Pemerintah Pelalawan sudah menyediakan lahan seluas 50 ha di setiap kecamatan. "Ini sebagai bukti pemkab Pelalawan sangat serius untuk mengembangkan pariwisata di Kabupaten Pelalawan, ini juga akan mendukung wisata bono," jelasnya. Untuk mendukung pengembangan pariwisata tersebut, lanjutnya, saat ini tengah dilakukan pembangunan jalan dari km 34 lintas timur, Bandar Sikijang menuju Kecamatan Langgam, Pangkalan Papan, Sorek, Bunut dan Kuala Kampar. "Kondisi jalan ini aspal berbelok-belok dan base C. Jika sudah selesai jalan ini, maka akan memperpendek jarak tempuh. Jarak tempuh yang semula lima hingga enam jam, maka bisa hanya tiga jam dari Bandar Sikijang menuju Kuala Kampar," sebutnya. Kabupaten Pelalawan merupakan pemekaran Kabupaten Kampar, yang dibentuk berdasarkan Undang-undang RI Nomor 53 Tahun 1999. Pada awalnya terdiri atas 4 wilayah kecamatan, yakni: Langgam, Pangkalan Kuras, Bunut dan Kuala Kampar. Kemudian setelah terbit Surat Dirjen PUOD No.138/1775/PUOD Tanggal 21 Juni 1999 tentang pembentukan 9 (sembilan) Kecamatan Pembantu di Provinsi Riau, maka Kabupaten Pelalawan dimekarkan menjadi 9 (sembilan), yakni terdiri atas 4 kecamatan induk dan 5 kecamatan pembantu. Tetapi berdasarkan SK Gubernur Provinsi Riau No. 136/TP/1443, Kabupaten Pelalawan dimekarkan kembali menjadi 10 (sepuluh) kecamatan. Namun setelah terbitnya Peraturan daerah Kabupaten Pelalawan Nomor 06 tahun 2005, maka Kabupaten Pelalawan terdiri dari 12 kecamatan. (*/jno)