F-GAB: Masih Ada Belanja Daerah Perlu Dikurangi

id F-GAB: Masih Ada Belanja Daerah Perlu Dikurangi

F-GAB: Masih Ada Belanja Daerah Perlu Dikurangi

Bukittinggi, (Antara) - Fraksi Hatinurani Bintang Keadilan Indonesia Raya (F-GAB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bukittinggi melihat masih ada belanja daerah yang perlu dikurangi

Pandangan F-GAB yang dibuat Adiarma, Mukhsin, Parjono, Usmar Marlen, Alfianus Dt. Samik terhadap Ranperda Laporan Pertanggungjawaban APBD tahun 2013 menyampaikan dua point.

Pada point pertama yakni belanja tidak langsung yang berupa belanja pegawai sebesar Rp284,14 miliar atau 92,66 persen dari anggaran Rp306,65 miliar serta belanja hibah dari Rp5,03 miliar terealisasi Rp4,41 miliar atau 87,63 persen.

Dari kedua diatas akan mendatangkan angka yang cukup tinggi mendatangkan SILPA. Kiranya dalam pembahasan nanti akan menjadi kajian kita bersama antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD.

F-GAB mengusulkan akan lebih baik kiranya pemerintah daerah mengakomodir pekerjaan-pekerjaan fisik yang diusulkan masyarakat secara baik dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrembang) atau pun dalam safari Ramadhan yang belum tercover di APBD 2013 untuk dimasukkan dalam perubahan APBD.

Dengan catatan pekerjaan fisik tersebut, volume dan waktu pekerjaanya selesai menjelang akhir tahun anggaran ini sesuai dengan permendagri nomor 25 tahun 2009.

Pada penerimaan pembiayaan, F-GAB masih ingin bertanya kepada pemerintah daerah kenapa SILPA dari tahun ke tahun masih demikian besar yaitu pada kisaran Rp75,32 miliar. Padahal uang sebesar itu bisa dimanfaatkan untuk memenuhi program atau kegiatan yang tentunya akan memberikan manfaat yang besar ditengah masyarakat. ****