Pemprov Bantu Agam Rp6,8 Miliar untuk Pertanian
Panen Melon
Lubukbasung, Sumbar, (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memberikan bantuan sebesar Rp6,8 miliar kepada 120 kelompok tani di Kabupaten Agam untuk meningkatkan produksi padi.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno saat berkunjung ke Kelompok Tani Baju Bersama di Kecamatan Tanjung Raya, Sabtu, mengatakan setiap kelompok tani mendapatkan bantuan sebesar Rp57,4 juta yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumbar tahun 2012.
"Kabupaten Agam merupakan kabupaten paling banyak mendapatkan bantuan ini dibanding kabupaten dan kota lain di Sumatera Barat," ujar Gubernur.
Menurut dia, dana ini digunakan untuk keperluan pertanian seperti membeli pupuk, bibit, obat-obatan, dan lainnya untuk meningkatkan produksi padi.
Dalam meningkatkan produksi padi, kata dia, Pemprov Sumbar menganggarkan dana sebesar Rp57 miliar untuk sebanyak 880 kelompok tani di 12 kabupaten/kota.
Selain menganggarkan dana sebesar Rp57 miliar, Pemprov Sumbar juga mengadakan sekolah lapangan pengolahan tani terpadu (SLPTT) dan pelaksanaan sekolah lapangan pengendalian hama terpadu (SLPHT) bagi setiap kelompok tani.
Gubernur meminta petani memanfaatkan pupuk kompos dengan tidak membakar jerami setelah panen, karena jika dibakar, petani membakar uang Rp500 ribu dalam satu hektare sawah.
Dengan program yang dibuat dalam upaya memajukan pertanian di Sumbar, Gubernur berharap produksi padi akan meningkat sehingga petani juga sejahtera.
Bupati Agam Indra Catri mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan kepada kelompok petani dan ke depan pihaknya berharap Pemprov Sumbar juga memberikan bantuan.
"Kita sangat mengharapkan bantuan ini, karena APBD Kabupaten Agam sangat terbatas," ujar dia. (ari)
